Kesuksesan itu Menunggu Kesiapan Kita

Kesuksesan itu Menunggu Kesiapan Kita - AsikBelajar.Com.  Beberapa tahun yang lalu, ketika menghadiri suatu acara dies natalis sebuah perguruan tinggi negeri terkemuka, tanpa sengaja bertemu dengan seorang sahabat semasa SMA. Kamipun berpelukan melepas rindu. Banyak cerita dan rencana misi yang akan dikerjakan kedepannya. Kini aku bangga melihat "kesuksesan"nya.  Seorang anak petani yang telah melanglang buana ke pelosok dunia.

Itulah kekelumit pengantar kisah sukses seorang sahabat dan masih banyak sahabat-sahabatku yang aku anggap telah sukses meraih "mimpi" masa mudanya.  Kini giliran anda! Yang menjadi pertanyaan; Sudah siapkah diri anda menggapai impian/mimpi yang sudah lama menjadi citi-cita kalian? Bagaimanakah mempersiapkan diri untuk menyambut kesuksesan itu? Postingan ini dibuat berdasarkan pengalaman ditambah beberapa referensi artikel lainnya.

Belajar dari sahabat-sahabat yang sukses tersebut (alias ngintip...hiii), inilah rangkuman yang telah mereka kerjakan. Bukankah "Sukses" itu adalah hak segala bangsa?...

1. Niatkan
Salah seorang sahabat yang sukses berkata,"...bila niat dalam hati kita kuat, maka jalan akan terbuka lebar dan langkah seakan otomatis menuju arah yang akan diinginkan walaupun dengan mata tertutup..." Begitu cerita seorang sahabat.  Artinya, niat adalah modal dasar yang sangat berperan dalam mencapai tujuan cita-cita. Namun, jangan sebatas niat ya...niat tersebut harus benar-benar tertanam dalam hati terdalam, sehingga menjadi bara api yang menjadi pendorong usaha selanjutnya.
Contoh: ingin jadi guru profesional.  Nah karena sudah niat, maka usaha yang dilakukan harus mendukung kearah cita-cita tersebut. Belajar rajin, pintar bagi waktu dll termasuk dalam bergaul. Ingat! cita-cita tersebut harus rasional.

2. Mulailah Membuat dan Melangkahi Tangga Pertama.
Seorang sahabat bercita-cita mau menjadi ahli dalam bidang tertentu, maka dia harus sekolah dulu, tanpa sekolah cita-cita tersebut hanyalah "khayalan". Lanjutkan terus menapaki tangga-tangga selanjutnya.
Dalam sebuah ayat mengatakan, yang artinya: “Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa apa yang pada diri mereka ”.  Artinya Tuhan sudah menyuruh kita bahwa sukses itu tergantung "Niat dan Usaha" kita sendiri.

3. Fokus dan Konsisten
Fokus disini artinya segala sesuatu yang dilakukan haruslah mendukung ke arah cita-cita yang diinginkan. Jangan terlalu banyak titik tujuan, jadikan cita-cita dan niat awal sebagai fokus kegiatan sehari-hari. Konsisten artinya jangan mudah bosan. Kalau bosan berarti "Niat" anda bisa dikatakan tidak berasal dari hati terdalam, maka perlu anda evaluasi secepatnya. Banyak pendapat ahli bahwa fokus dan konsisten dalam mengerjakan sesuatu adalah syarat untuk mencapai kesuksesan.

4. Berdoa dan Bersyukur
Saatnya kita selalu berdoa meminta kemudahan dalam belajar dan bekerja untuk mencapai cita-cita tersebut. Bersyukur adalah suatu tingkatan emosi yang tinggi dan suatu pengakuan ke-ESA-an Tuhan, bahwa apa yang sudah diberikan "wajib" kita syukuri supaya mendapatkan kenikmatan di dunia.
Berdoa dan bersyukur merupakan langkah kepasrahan kita setelah melakukan hal-hal kegiatan untuk mencapai tujuan cita-cita tersebut. Insya Allah, dalam berdoa dan bersyukurpun akan diberikan petunjuk tentang makna kesuksesan yang akan kita tuju nanti. Selalu berdoa dan bersyukur juga merupakan dasar pondasi kita bila diberikan nikmat sehingga tidak mencelakakan diri kita sendiri. Karena sukses adalah suatu proses pembelajaran.

Sudah siapkah anda untuk sukses?. IMHO.